
Golkar soal Presiden Beri Tiga Kali Peringatan ke Menteri: Langkah Bijak
Penulis: Intan Kw
TVRINews, Jakarta
Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Golkar, Muhammad Sarmuji, menilai langkah Presiden Prabowo Subianto yang akan memberikan tiga kali peringatan kepada menteri sebelum melakukan perombakan kabinet (reshuffle) merupakan tindakan yang bijak.
Menurutnya, kebijakan tersebut mencerminkan ketegasan Presiden dalam menjaga kinerja kabinet, sekaligus memberi kesempatan bagi para menteri untuk memperbaiki diri.
"Ya, itu bagus. Pak Presiden Prabowo menyampaikan kalau sudah diperingatkan tiga kali nanti akan dilakukan resolve, itu suatu langkah bijak," kata Sarmuji di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Rabu, 22 Oktober 2025.
"Di satu sisi ada ketegasan dari Presiden, tapi di sisi yang lain memberikan kesempatan untuk melakukan perbaikan sebanyak tiga kali," lanjutnya.
Namun apabila seorang menteri tetap tidak menunjukkan perbaikan setelah mendapat peringatan, lanjut Sarmuji, maka kepentingan rakyat harus menjadi prioritas utama dibandingkan rasa kasihan terhadap pejabat tersebut.
"Tapi kalau memang sudah tidak bisa diperbaiki, ya tentu orientasi kepada rakyat harus didahulukan dibandingkan rasa kasihan kepada para Menteri," tuturnya.
Diberitakan sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto menegaskan keseriusannya dalam mengawasi kinerja para menterinya. Ia menekankan pentingnya disiplin dan tanggung jawab dalam menjalankan tugas pemerintahan.
Presiden juga menyampaikan bahwa menteri yang telah mendapat teguran hingga tiga kali, namun tidak menunjukkan perbaikan, akan diganti dari jabatannya.
Editor: Redaktur TVRINews